Dollores vs Pretty Boy

Salah satu hal yang menggembirakan bagi para penangkar murai batu ekor panjang adalah ketika mengamati proses perkembangan dari reproduksi induk yang telah berjalan. Dollores adalah induk betina murai batu ekor panjang yang saya siapkan semenjak dari mulai usia trotol. Secara genetik Dollores adalah merupakan murai batu ekor panjang, saat ini usia dari Dollores adalah 361 hari (hampir setahun). Dollores mulai masuk kandang penangkaran pada usia 9 bulan dan saya pasangkan dengan Pretty Boy murai batu ekor panjang jantan (21 cm). Dalam kurun waktu setelah berjodoh Dollores telah bertelur selama 3 x (kali), untuk periode pertama dan kedua masing-masing menghasilkan 2 buah telur dan masing-masing telah menetas sedangkan yang paling menggembirakan adalah periode telur yang ketiga yang berjumlah 4 (empat) butir … Lanjutkan membaca

Dasar-Dasar Ilmiah Pemasteran Murai Batu

Pada kenyataannya pemasteran murai batu tidak dilakukan bukan tanpa dasar. Pemasteran murai batu ini dilakukan menggunakan dasar ilmiah. Berikut ini dasar ilmiah pemasteran murai batu yang disimpulkan dari penelitian Gregory Ball dan Stewart Hulse : A = Auditory Memory Variasi bunyi kicauan murai batu lebih merupakan sesuatu yang dipelajari oleh murai batu. Jadi, segala suara yang masuk atau terekam didalam memori murai batu, sejak masih di dalam sarang sampai usia muda, itulah yang akan dibunyikan murai batu, baik suara induknya, murai batu pejantan, hingga burung-burung lain. Tahap pertumbuhan di usia muda merupakan fase yang sangat kritis bagi murai batu yang membunyikan kicauannya di kemudian hari. Hal ini bisa dibuktikan bahwa murai batu yang tidak dibesarkan di lingkungan yang bersandingan dengan … Lanjutkan membaca

Breeding Murai Batu, Problem & Solusinya (# 2)

Seperti halnya penangkaran burung pada umumnya, breeding murai batu membutuhkan lingkungan yang tenang. Paling tidak, harus terbebas dari gangguan predator (kucing, tikus, dan lain-lain). Sementara untuk menghindarkan burung dari serangan penyakit yang berasal dari parasit, maka kita harus memastikan kandang yang relatif bebas parasit dan serangga pengganggu seperti semut dan kecoak. Parasit pengganggu burung di penangkaran ada macam-macam. Jika tidak ditangani secara serius, maka akan menyebabkan betina tidak nyaman dalam mengeram. Akibatnya, burung tidak tenang dan selalu turun dari sarang. Jika ini berulang terjadi, maka dipastikan telur tidak dapat menetas karena tidak mendapatkan suhu pengeraman yang stabil. Kadang-kadang, gangguan parasit juga menyebabkan indukan berlaku agresif dan bisa mengobrak-abrik sarang, makan telur sendiri, dan lain-lain. Selama masa mengeram, extra fooding perlu … Lanjutkan membaca

Breeding Murai Batu, Problem & Solusinya (# 1)

Dalam melakukan breeding murai batu pasti tidak lepas dari kendala dan masalah. Ragam atau masalah yang dialami oleh setiap penangkar murai batu adalah berbeda-beda satu dengan yang lain, dan terkadang bisa juga masalah yang dihadapi sama akan tetapi berbeda dalam hal penyelesaiannya. Justru inilah yang menarik dan bisa dijadikan bahan diskusi. Berikut ini adalah beberapa masalah dan solusi dalam melakukan breeding murai batu : Indukan Sulit dalam berjodoh Salah satu tahapan breeding murai batu adalah proses penjodohan induk, penyebab burung sulit berjodoh adalah burung masih terlalu liar (hasil tangkapan hutan), burung kurang sehat, defisiensi nutrisi, masih belum cukup umur, ganti bulu dan masih belum birahi. Jodoh, disatukan berkelahi Pasangan yang sudah berjodoh sewaktu dipasangkan, tetapi tidak akur lagi saat disatukan … Lanjutkan membaca